PUSPA yang UTAMA
Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dan
terpenting dari pembangunan di Indonesia, tujuan diselenggarakannya pembangunan
kesehatan adalah meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan
daya saing sumber daya manusia Indonesia sehingga dapat mewujudkan Indonesia
sehat sesuai nawacita Presiden.
Sebagai unit pelaksana teknis Pelaksana Teknis Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota, Puksesmas menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan
dan upaya kesehatan masyarakat. Kegiatan yang diutamakan di Puskesmas adalah
upaya promotif dan preventif yang tak lain bertujuan untuk mewujudkan derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Sejalan dengan hal tersebut
puskesmas memiliki standar yang harus dipenuhi yakni mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014
tentang ”Pusat Kesehatan Masyarakat”, merupakan landasan hukum dalam
penyelenggaraan Puskesmas.
Foto keluarga besar Puskesmas Pasirian |
Puskesmas Pasirian merupakan salah satu Puskesmas yang
ada di Kabupaten Lumajang. Letaknya di Kecamatan Pasirian berada di bagian
selatan Kabupaten Lumajang yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Di wilayah
seluas 68,21 Km2 Puskesmas Pasirian membawahi tujuh desa yakni
Pasirian, Condro, Nguter, Sememu, Madurejo, Selok Awar-Awar dan Selok Anyar.
Jumlah sasaran sebanayak 54.063 jiwa penduduk Puskesmas Pasirian bertekad
wujudkan pelayanan prima dengan melibatkan masyarakat dalam perencanaan dan
pelaksanaan program kesehatan serta memberikan pelayanan sesuai dengan harapan
masyarakat Pasirian dan sekitarnya.
Berpegang teguh pada visi ”Terwujudnya Masyarakat
Pasirian Sehat dan Mandiri tahun 2019” yang pada akhirnya akan tercapai Kecamatan Sehat menuju Indonesia Sehat.
Kecamatan sehat adalah gambaran masyarakat kecamatan masa depan yang ingin dicapai melalui
pembangunan kesehatan, yakni masyarakat yang hidup dalam lingkungan dan dengan
perilaku sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang
bermutu secara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya. Indikator kecamatan sehat adalah: lingungan sehat, perilaku
sehat, cakupan pelayanan kesehatan yang bermutu, serta derajat kesehatan
penduduk kecamatan. Untuk mendukung kecamatan sehat salah satu upaya yang dikembangkan saat
ini adalah dengan adanya Desa Siaga, yang
salah satu indikatornya adalah ada Pos Kesehatan Desa sebagai Upaya
Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM), dengan penggerakan masyarakat wilayah
desa. Tentunya Puskesmas tidak dapat bekerja senderi untuk mewujudkan cita-cita
tersebut, seluruh lintas sektor terkait aktif dan mendukung setiap program
kesehatan yang susun bersama.
Puskesmas yang baik harus terukur, selain penilaian
kinerja Puskesmas yang dilakukan setiap tahun adapula penilaian Puskesmas yang
terstandar yakni Akreditasi Puskesmas. Tujuan utama akreditasi Puskesmas adalah
untuk pembinaan peningkatan mutu, kinerja melalui perbaikan yang
berkesinambungan terhadap sistem manajemen, sistem manajemen mutu dan sistem
penyelenggaraan pelayanan dan program, serta penerapan manajemen risiko. Akreditasi
Puskesmas menjamin bahwa semua pasien mendapatkan pelayanan dan informasi yang
sebaik-baiknya sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pasien, tanpa memandang golongan sosial, ekonomi, pendidikan, jenis
kelamin, ras, maupun suku.
Penyambutan Surveior Akreditasi FKTP Kemenkes RI |
Puskesmas Pasirian menjalani penilaian akreditasi
Puskesmas oleh komisi akreditasi FKTP Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
pada tanggal 26 hingga 28 September 2017. Pada saat itu semua elemen dilakukan
observasi dan wawancara secara langsung kepada pimpinan dan anggota tim
akreditasi Puskesmas Pasirian, kegiatan akreditasi berjalan lancar dan
mengesankan.
Hasil yang ditunggu-tunggu telah tiba, selama menunggu
kurang lebih tiga bulan akhirnya pengumuman hasil akreditasi keluar.
Berdasarkan surat pemberitahuan status akreditasi Puskesmas dari Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia tertanggal 22 Desember 2017 Puskesmas Pasirian
ditetapkan sebagai Puskesmas Terakreditasi dengan status UTAMA. Bersama dengan Puskesmas Sumbersari Kecamatan Rowokangkung
capaian ini merupakan pencapaian yang tertinggi di Kabupaten Lumajang.
Kepala Puskesmas Pasirian, dr. Miftachul Ulum megatakan
bahwa tidak menargetkan harus lulus Utama atau Paripurna. Status apapun yang
penting lulus sesuai dengan potensi yang kita miliki. Status Utama ini menjadi
titik awal untuk memelihara sistem yang telah terbangun dengan baik. Dengan
motto Melayani Setulus Hati Sedekat Sahabat Sehangat Keluarga kami berkomitmen
untuk terus meningkatkan mutu pelayanan dan pencapaian kinerja lebih baik lagi.
Masih menurut dr. Ulum, Status Utama ini bukan sesuatu
yang kebetulan belaka, Tim Puspa (sebutan : Puskesmas Pasirian) sangat solid
dan penuh dengan semangat. Ditunjang dengan SDM yang cukup lengkap dan sesuai
dengan kompetensi yakni dokter, dokter gigi, bidan, perawat, ahli kesehatan
masyarakat, sanitarian, nutrisionis, analis kesehatan, dan tenaga lainnya
menjadi poin penting dalam penyelenggaraan Puskesmas. Selain itu, perlatan
medis di Puskesmas Pasirian dapat dikatakan lengkap untuk ukuran Puskesmas.
Sehingga pencapaian ini sesuai dengan perjuangan dan usaha yang telah kita
lakukan bersama selama ini. Harapannya kedepan Pasirian menjadi lebih baik dan
semakin Jaya.
Kita Kuat Karena Bersama!!! Puspa
Utama!!! Puspa Jaya!!!
_Promkes-Puspa_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar